Sabtu, 01 Maret 2014

Khutbah Jum'at, MENGIRIM PAHALA



Mengirim Pahala

الحمدُ للهِ . الحمدُ للهِ القَوِيِّ سُلْطَانُه . الواضحِ بُرْهَانُه . المبسوطِ في الوجودِ كَرَمُهُ وإحسانُه . أشهد ان لا اله الا الله . الذي خَلَقَ الْخَلْقَ لِحِكْمَةٍ . وطَوَى عليه عِلْمَهُ . وأشهد أنَّ سَيِّدَنَا محمدًا عبدُه ورسولُه . العبدُ الصادقُ في قولِهِ وفِعْلِهِ . اللهم صَلِّ وَسَلِّمْ وبارِكْ على سيِّدِنَا ومولانا محمدٍ . الذي أُرْسِلَ للعالمين بشيرًا ونذيرًا . وفي ظُلْمَةِ الْجَهْلِ للمُسْتَبْصِرِيْنَ سِراجًا وقمرًا منيرًا .
أما بعد , فياأيهاالمسلمون رحمكم الله ... اتقوا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ ولا تَمُوْتُنَّ الا وانتم مسلمون . قال الله تعالى في كتابه العظيم : وَوَصَّيْنَا الْإِنسَانَ بِوَالِدَيْهِ حُسْناً وَإِن جَاهَدَاكَ لِتُشْرِكَ بِي مَا لَيْسَ لَكَ بِهِ عِلْمٌ فَلَا تُطِعْهُمَا. إِلَيَّ مَرْجِعُكُمْ فَأُنَبِّئُكُم بِمَا كُنتُمْ تَعْمَلُونَ

Ma'asyiral Muslimin… Sidang jum’at Rahimakumullah
Sudah sama-sama kita ketahui bahwa termasuk dari amal sholih adalah berbakti kepada orang tua yaitu dengan cara melakukan apapun yang dapat menyenangkan hati mereka dan tidak menyakitinya.

Ketika orang tua kita masih hidup, kita mungkin masih bisa memperlihatkan bakti kita dihadapan mereka secara nyata. Kemudian yang menjadi pertanyaan selanjutnya adalah bagaimanakah cara kita menyenangkan hati orang tua disaat orang tua kita sekarang sudah ada didalam kubur? Maka para ulama’ menjelaskan, caranya adalah dengan sering-sering mendoakan mereka, memohonkan ampun atas dosa-dosa mereka dan bersedekah yang pahalanya kita kirimkan untuk mereka.
Dan ternyata, Apabila hal ini sering kita lakukan untuk orang tua kita yang sudah meninggal dunia, maka sebagai balasannya Insya Allah kitapun akan diberikan keturunan yang juga akan melakukan hal yang sama untuk kita.

Al-Imam Quthbud Da’wah Wal Irsyad Sayyidunal Habib Abdullah Bin ‘Alawi Al-Haddad telah memberikan nasehat didalam kitab beliau yang bernama Sabilul Iddikar :
وَلَا يَنْسَى مَوْتَاهُ مِنْ دُعَائِهِ وَاسْتِغْفَارِهِ وَصَدَقَاتِهِ, فَيَنْسَاهُ مَنْ بَعْدَهُ إِذَا مَاتَ. وَصَارَ إِلَى مَا صَارَ إِلَيْهِ مَنْ قَبْلَهُ. فَإِنَّ مَنْ ذَكَرَ ذُكِرَ, وَمَنْ نَسِيَ نُسِيَ, وَالبِرُّ سُلِفَ, واللهُ لا يُضَيِّعُ أجرَ مَنْ أَحْسَنَ عَمَلاً.
“Janganlah seseorang itu melupakan leluhurnya yang telah meninggal dunia dari mendoakan, memintakan ampun dan bersedekah untuk mereka. Sebab apabila seseorang itu melupakan leluhurnya, maka kelak keturunannya pun juga akan melupakannya. Dan ia akan merasakan seperti apa yang dulu dirasakan oleh para leluhurnya. Barang siapa yang sering mengingat leluhurnya, maka ia pun kelak akan sering diingat oleh keturunannya. Dan barang siapa yang melupakan leluhurnya, maka ia pun kelak akan dilupakan oleh keturunannya. Bakti pasti akan mendapat balasan, dan Allah tidak akan pernah menyia-nyiakan pahala orang yang berbuat kebaikan.”

Ma'asyiral Muslimin… Sidang jum’at Rahimakumullah
Rasulullah SAW pernah menjelaskan bahwa sesungguhnya arwah orang-orang yang beriman itu setiap malam akan turun kelangit dunia lalu berhenti didepan rumahnya. Mereka memanggil-manggil dengan suara yang menyayat hati sebanyak seribu kali.

Mereka mengatakan, ”Wahai keluargaku, wahai anak-anakku, wahai kerabatku, wahai orang-orang yang tinggal di rumahku, wahai orang-orang yang memakai pakaianku dan membagi-bagikan harta warisanku, adakah diantara kalian yang mengingatku dan memikirkan keadaanku. Sekarang aku berada di penjara untuk waktu yang lama, aku berada dalam kesedihan yang dalam. Oleh karena itu kasihanilah aku, sebab kalian nanti juga akan menjadi seperti aku. Wahai hamba-hamba Allah, sesungguhnya harta benda yang saat ini kalian miliki, dahulu itu adalah milikku, aku dulu tidak meninfaqkannya di jalan Allah. Sekarang akulah yang dihisab dan menanggung akibatnya, sedangkan kalian sekarang sedang enak menikmatinya.”

Rasulullah menjelaskan, Jika ruh-ruh itu pulang kekuburnya dengan tangan kosong karena tidak ada satupun keluarga mereka yang mengirimkan pahala untuk mereka, maka mereka akan pulang kekuburnya dengan perasaan sangat menyesal dan merugi.

Rasulullah juga menjelaskan bahwa keadaan mayit didalam kuburnya itu adalah seperti orang yang tenggelam dan sangat membutuhkan pertolongan. Ia sangat membutuhkan pertolongan dan sangat mengharapkan doa dari anak-anaknya, saudara-saudaranya atau teman-temannya. Jika ada yang mau mendoakannya, maka itu lebih ia sukai dari pada dunia seisinya. Karena ia sudah tidak bisa beramal lagi sehingga sekarang yang sangat ia harapkan adalah perhatian dari orang yang masih hidup.

Ma'asyiral Muslimin… Sidang jum’at Rahimakumullah
Jika ada orang yang bertanya, apakah sampai pahala yang kita kirimkam kepada orang yang ada didalam kubur, maka jawabannya adalah sampai. Hal ini berdasarkan pada sebuah Hadits :
إن سعد بن عبادة رضي الله عنه قال لرسول الله صلى الله عليه وسلم : إن أمي انفلتت نفسها، ولو تكلمت لتصدقت، فهل ينفعها أن أتصدق عنها ؟ فقال عليه السلام : نعم . فحفر بئراً وقال : هذه عن أم سعد .
“Sesungguhnya sahabat Sa’ad bin ubadah berkata kepada Rasulullah SAW, “Ya Rasulallah, Sesungguhnya ibuku telah meninggal dunia. andaikan beliau masih hidup, niscaya beliau akan bersedekah. Oleh karena itu, apakah bermanfaat kalau aku bersedekah untuk beliau?. Maka Rasulullah berkata, “Iya bermanfaat.” Lalu sahabat Sa’ad pun membuat sebuah sumur dan kemudian berkata, “Sumur ini pahalanya untuk ibuku.”

Ma'asyiral Muslimin… Sidang jum’at Rahimakumullah
Disamping mendoakan, memohonkan ampunan dan bersedekah buat orang tua, sebenarnya masih ada lagi hal penting lain yang bisa kita lakukan untuk menyenangkan hati mereka yang ada didalam kubur, yaitu memperbanyak melakukan amal keabaikan apapun. Hal ini disebabkan karena setiap kegiatan hari-hari kita apapun itu, maka itu semua akan dilaporkan kepada orang tua dan sanak kerabat kita yang ada didalam kubur. Apabila amal kita bagus, maka mereka akan gembira. Dan apabila amal kita buruk, maka mereka akan sedih dan berdoa untuk kita supaya kita mendapatkan petunjuk. Hal ini berlandaskan pada sebuah hadits, dimana Rasulullah menyatakan :
إن أعمالكم تعرض على أقاربكم و عشائركم من الأموات. فإن كان خيراً, استبشروا. وإن كان غير ذلك, قالوا : اللهمَّ لا تُمِتهم حتى تهديهم كما هديتنا.
“Sesungguhnya amal-amal kalian yang masih hidup akan dilaporkan kepada sanak kerabat kalian yang sudah meninggal dunia. Apabila amal itu baik, maka mereka akan gembira. Dan apabila amal itu buruk, maka mereka akan berdoa, “Ya Allah, Jangan engkau matikan mereka sehingga engkau memberikan mereka petunjuk sebagaimana engkau telah memberikan petunjuk kepada kami.”

Ma'asyiral Muslimin… Sidang jum’at Rahimakumullah
Demikianlah khutbah singkat ini, mudah-mudahan ada manfaatnya. Semoga Allah Ta’ala memasukkan kita semua kedalam golongan hamba-hambaNya yang sholih yang senantiasa bisa melakukan hal-hal apapun yang menyenangkan hati orang tua kita semua. Amien Ya Rabbal ‘Alamien…

أعوذ بالله من الشيطان الرجيم
وَوَصَّيْنَا الْإِنسَانَ بِوَالِدَيْهِ حُسْناً وَإِن جَاهَدَاكَ لِتُشْرِكَ بِي مَا لَيْسَ لَكَ بِهِ عِلْمٌ فَلَا تُطِعْهُمَا. إِلَيَّ مَرْجِعُكُمْ فَأُنَبِّئُكُم بِمَا كُنتُمْ تَعْمَلُونَ.
بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِي الْقُرْانِ الْعَظِيْمِ. وَنَفَعَنِيْ وَاِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ الْآيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ. وَتَقَبَّلَ مِنِّي وَمِنْكُمْ تِلَاوَتَهُ إِنَّهُ هُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ. أَقُوْلُ قَوْلِي هَذَا. وَأَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيْمَ لِيْ وَلَكُمْ. وَلِسَائِرِ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ. فَاسْتَغْفِرُوْهُ إِنَّهُ هُوَالْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ.




Khutbah ke 2
الحمد لله حمدًا كثيرًا كما أمَرْ . أشهد ان لا اله الا الله وحده لا شريك له إرغامًا لمن جَحَدَ به وكَفَرْ . وأشهد أنّ سيّدنا محمّدًا عبدُه ورسولُه سيّدُ الخَلائقِ والبَشَرْ . صَلَّى اللهُ على سيّدِنا محمدٍ وعلى الهِ وأصحابهِ وَسَلَّمَ تسليمًا كثيرًا .
أمَّا بعدُ . فياأيهاالمسلمون رحمكم الله . اتّقوا اللهَ وَافْعَلُوا الخيراتِ واجْتَنِبُوا السَّيِّئَاتِ . إن الله وملائكته يُصَلُّوْنَ على النبي ياأيهاالذين أمنوا صلُّوا عليه وسَلِّمُوْا تسليمًا . فأَجِيْبُوا اللهَ عبادَ اللهِ الى ما دَعَاكُمْ . وصَلُّوا وسَلِّمُوا على مَنْ به اللهُ هَدَاكُمْ .
اللهم صَلِّ وسَلِّمْ وبارِكْ على سيّدِنا محمّدٍ وعلى آلِه وصحبِه أجمعين . وعلى التابعين وتابعِ التابعين لهم بإحسانٍ الى يومِ الدينِ . وارْضَ عَنَّا معهم برحمتِك  يا أرحم الراحمين.
اللهم اغفر للمؤمنين والمؤمنات والمسلمين والمسلمات الأحياء منهم والأموات إنك سميع قريب مجيب الدعوات. يا قاضيَ الحاجاتِ ويا كافيَ الْمُهمّات برحمتك يا أرحم الراحمين. ربنا افْتَحْ بيننا وبين قومِنا بالحقّ وأنت خيرالفاتحين. ربنا أتنا في الدنيا حسنة وفي الأخرة حسنة وقنا عذاب النار.
عِبَادَ اللهِ ... إِنَّ اللهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْإِحْسَانِ وَإِيْتَاءِ ذِي الْقُرْبَى وَيَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ وَالْبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ. فَاذْكُرُوا اللهَ الْعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ. واشْكُرُوْهُ على نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ. وَاسْئَلُوْهُ مِنْ فَضْلِهِ يُعْطِكُمْ. ولَذِكْرُ اللهِ أَكْبَرُ.

Tidak ada komentar: