Minggu, 29 Desember 2013

Amalan, AMALAN ARBA' MUSTAMIR



AMALAN ARBA' MUSTAMIR

1. Melakukan sholat sunat 4 roka'at dengan dua kali salam. Dimana pada tiap-tiap roka'at setelah membaca Fatihah kita membaca :
-         Inna A'thoina Kalkautsar 17 kali
-         Qul Huwallahu Ahad 5 kali
-         Qul A'udzu Birabbil Falaq 1 kali
-         Qul A'udzu Birabbin Nas 1 kali
     
     Setelah sholat lalu membaca doa :

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ وَصَلَّى اللهُ تَعَالَى عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ . اَللَّهُمَّ يَا شَدِيْدَ الْقُوَى . وَيَا شَدِيْدَ الْمِحَالِ . يَا عَزِيْزُ ذَلَّتْ لِعِزَّتِكَ جَمِيْعُ خَلْقِكَ . اِكْفِنِيْ مِنْ جَمِيْعِ خَلْقِكَ . يَا مُحْسِنُ يَا مُجَمِّلُ يَا مُتَفَضِّلُ يَا مُنْعِمُ يَا مُكْرِمُ . يَا مَنْ لَا اِلَهَ اِلَّا أَنْتَ . بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ . اَللَّهُمَّ بِسِرِّ الْحَسَنِ وَأَخِيْهِ . وَجَدِّهِ وَأَبِيْهِ . اِكْفِنِيْ شَرَّ هَذَا الْيَوْمَ وَمَا يَنْزِلُ فِيْهِ يَا كَافِيُ . فَسَيَكْفِيْكَهُمُ اللهُ وَهُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ . وَحَسْبُنَا اللهُ وَنِعْمَ الْوَكِيْلُ . وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ اِلَّا بِاللهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ . وَصَلَّى اللهُ تَعَالَى عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ .


2. Membaca Surat Yasin satu kali. Ketika sampai pada ayat yang berbunyi :
سلام قولا من رب رحيم  
maka ulangi 313 kali. Lalu teruskan surat yasinnya sampai selesai kemudian membaca doa :

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَاةً تُنْجِيْنَا بِهَا مِنْ جَمِيْعِ الْأَهْوَالِ وَالْآفَاتِ . وَتَقْضِي لَنَا بِهَا جَمِيْعَ الْحَاجَاتِ . وَتُطَهِّرُنَا بِهَا مِنْ جَمِيْعِ السَّيِّئَاتِ . وَتَرْفَعُنَا بِهَا أَعْلَى الدَّرَجَاتِ . وَتُبَلِّغُنَا بِهَا أَقْصَى الْغَايَاتِ . مِنْ جَمِيْعِ الْخَيْرَاتِ فِي الْحَيَاةِ وَبَعْدَ الْمَمَاتِ . اَللَّهُمَّ اصْرِفْ عَنَّا شَرَّ مَا يَنْزِلُ مِنَ السَّمَاءِ . وَمَا يَخْرُجُ مِنَ الْأَرْضِ . إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ . وَصَلَّى اللهُ تَعَالَى عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ .

Lalu berdoalah dengan hal yang penting dari urusan dunia dan akhirat serta mintalah juga kepada Allah keselamatan dan kesejahteraan.

NB. semua keterangan diatas diambil dari kitab KANZUN NAJAH WASSURUR hal 25 – 28

Jumat, 06 Desember 2013

Humor, KATA-KATA LUCU 3



Siti Sedunia
Emang cuman UDIN aja yang sedunia, SITI juga kaleee...
Siti yang pertama, namanya SITI AWALiah..
Siti yang suka di kamar, namanya Siti KAMARiyah..
Siti yang juragan Tanah, namanya SITI faTANAH..
Siti yang suka merokok, namanya SITi SURYAni..
Siti yang pedagang Ternak, namanya SITI SAPIah..
Siti yang sering ke masjid, namanya SITI hALIMah..
Siti yang sering berdoa, namanya SITI AMINah..
Siti yang mata duitan, namanya Siti RUPIah..
Siti yang tidak stress, namanya Siti SADARiah..

kemarin aku jalan-jalan ke mall sambil bawa anjing. lalu ada satpam marah-marah dan ngusir aku, akhirnya aku pun pulang dan bertemu denganmu dan aku langsung ngajak kamu ke mall lagi. setelah sampai disana, satpamnya malah marah besar, ”UDAH DIBILANG GA BOLEH BAWA ANJING.., EH.. SEKARANG MALAH BAWA MONYET.. !!”

3 Tips Sebelum Tidur
1. Berdoa sebelum tidur, supaya dilindungi tuhan & mimpi indah.
2. Baca UUD 45, supaya dilindungi negara.
3. Minum baygon, supaya terlindung dari nyamuk dan bisa tidur nyenyak.

Bahasa Korea
-Anak Jahat “Gran Dhong”
-Puser nonjol “Yu Bou Dhong”
-Belakang tubuh “Yha Bou Kong”
-Pantat Gatel “Che Bok Dhong”
-Cowok Ganteng “Ya Gwe Dhong”

Cerita Hikmah, BUAH SEMANGKA YANG MENDAPATKAN KEMULIAAN



BUAH SEMANGKA YANG MENDAPATKAN KEMULIAAN

Suatu ketika seorang shalihin Al-Imam Syeikh Bisir Al-Hafiy berjalan di pasar dan mata manusia memperhatikan wajah yang penuh kesholehan tersebut. Beliau berjalan dengan tawadu`nya di pasar dan beliau melihat ada buah semangka dan dipegangnya itu buah sedikit saja lalu beliau jalan.

Maka orang-orang yang menyaksikan hal tersebut berlomba-lomba ingin membeli buah tersebut dengan harga yang mahal.

Karena banyak yang menginginkan buah tersebut, dilelanglah buah tersebut, tiba-tiba datanglah seseorang yang mana orang tersebut adalah orang yang lalai banyak lupa (ghoflah), orang yang jauh dari Allah Ta`ala ia ingin membeli sesuatu di pasar tersebut untuk kelalaian yang ia lakukan. (seperti minuman memabukkan apakah khamar dll).

Tatkala ia melihat ada kerumunan orang ribut, mengelilingi orang-orang yang berlomba-lomba ingin membeli buah semangka tersebut. Maka orang tersebut bertanya, “kenapa ini? apa yang terjadi dengan buah ini?”

Berkata salah seorang, “Buah ini sudah dipegang oleh tangan Al-Imam Bisir Al-Hafiy, maka dia berbalik dan membeli buah semangka tersebut dengan harga yang paling mahal, semua harta yang dia punya dihabiskan semuanya untuk membeli buah semangka tersebut. dilakukan oleh orang yang tadinya tidak ingin membeli buah semangka tersebut.

Ketika dia pulang ke rumahnya bersama teman-teman tongkrongannya itu, maka ia ditanya, "Engkau lama sekali, dan sekalinya datang tidak bawa yang kita perlukan kecuali hanya satu buah ini saja."

Maka ia jawab : “Ini bukan buah sembarangan.”

Ditanya : “Buah apa ini, kenapa dengan buah ini? Apa yang terjadi?

Maka dijawab : “Buah ini pernah dipegang oleh Bisir Al-Hafiy. dan orang-orang berlomba-lomba untuk membelinya. Dan uang kalian semua yang tadi untuk membeli sesuatu, saya habiskan semuanya untuk membeli satu buah ini dan saya bawa pulang."

Mendengar ucapan tersebut, mulailah hati sanubari mereka tergerak.

“Ya sudah, kalau begitu kita buka buah ini dan kita makan bersama-sama”.

Dan buah tersebut, tidaklah mereka makan, melainkan telah masuk cahaya dari Allah SWT kedalam hati mereka.

Mereka saling melihat satu sama lainnya.

Maka mereka berkata satu sama lain : "Wahai kaum.. Ini adalah seorang hamba yang taat kepada Allah Ta`ala hingga Allah beri kemuliaan ini sampai buah yang ia pegangpun mendapat kemuliaan dari Allah SWT.

Maka kita setiap saat bermaksiat, bagaimana menurut kalian kalau kita kembali kepada Allah SWT, kita sama-sama menemui Imam itu dan kita sama-sama memohon ampun, bertobat ditangannya.

Lihat bagaimana pengaruh sentuhan dari orang Sholeh kepada buah yang dapat membawa pengaruh kepada orang-orang tersebut sehingga bertobat.

Wallahu a’lam…

Kamis, 05 Desember 2013

Nasehat, EMPAT PESAN NABI SAW



Empat Pesan Nabi SAW

Siapapun orangnya, nasihat merupakan sesuatu yang amat dibutuhkan dalam hidup ini. Hal ini karena, nasihat-nasihat yang baik akan memberikan motivasi dan mengarahkan kehidupan kita menjadi lebih baik. Karena itu, Rasulullah SAW juga sering mendapat nasehat secara khusus dari malaikat Jibril, sahabat-sahabat juga sering mendapatkan nasihat dari Rasulullah saw. Diantara nasihat beliau adalah yang disampaikan kepada sahabat Abu Dzar Al Ghifari yang muatannya tentu tidak hanya khusus untuknya, tapi juga untuk kita semua. Bunyi nasihat beliau diriwayatkan oleh Imam Ahmad :
أُوْصِيْكُمْ بِتَقْوَى اللهِ فِى سِرِّ أَمْرِكَ وَعَلاَنِيَتِهِ وَإِذَا أَسَأْتَ فَأَحْسِنْ وَلاَ تَسْأَلَنَّ أَحَدًا شَيْئًا وَإِنْ سَقَطَ سَوْطُكَ وَلاَ تَقْبِضَنَّ أَمَانَةً

Artinya : "Aku wasiatkan kepadamu agar kamu bertaqwa kepada Allah dalam perkara  yang tersembunyi dan terang-terangan. Jika kamu berbuat salah, maka berbuat baiklah (setelah itu), dan janganlah kamu meminta sesuatu kepada seseorang walaupun (hanya meminta diambilkan) cambukmu yang terjatuh dan jangan menahan amanat." (HR. Ahmad) 

Dari hadits di atas, ada empat nasehat Rasul yang amat penting untuk kita laksanakan dalam kehidupan yang singkat ini.

1. Selalu Taqwa Kepada Allah.

Taqwa adalah memelihara diri dari siksa Allah dengan mengikuti segala perintah dan menjauhi larangan-larangan-Nya dalam situasi dan kondisi yang bagaimanapun juga, bahkan dimanapun seseorang berada. Ketaqwaan kepada Allah SWT merupakan kunci kemuliaan bagi manusia, karenanya setiap mukmin harus berusaha untuk bertaqwa dengan sebenar-benarnya sehingga hal ini tidak hanya ditekankan kepada umat Nabi Muhammad SAW, tapi juga kepada umat-umat sebelumnya, Allah SWT berfirman :
وَللّهِ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الأَرْضِ وَلَقَدْ وَصَّيْنَا الَّذِينَ أُوتُواْ الْكِتَابَ مِن قَبْلِكُمْ وَإِيَّاكُمْ أَنِ اتَّقُواْ اللّهَ وَإِن تَكْفُرُواْ فَإِنَّ لِلّهِ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الأَرْضِ وَكَانَ اللّهُ غَنِيّاً حَمِيداً

Artinya : "Dan kepunyaan Allahlah apa yang di langit dan di bumi, dan sungguh Kami telah memerintahkan kepada orang-orang yang diberi kitab sebelum kamu dan (juga) kepada kamu; bertaqwalah kepada Allah. Tetapi jika kamu kafir, maka (ketahuilah), sesungguhnya apa yang di langit dan apa yang di bumi hanyalah kepunyaan Allah dan Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji."  (QS An Nisa [4]:131).

Begitu pentingnya taqwa itu bagi kita sehingga hal ini menjadi asas bagi diterimanya suatu amal oleh Allah SWT, sebab amal shaleh itu harus dilaksanakan dengan tata cara yang sesuai dengan ketentuan Allah SWT dan itu hanya bisa dilakukan oleh orang-orang yang bertaqwa, Allah SWT berfirman :
وَاتْلُ عَلَيْهِمْ نَبَأَ ابْنَيْ آدَمَ بِالْحَقِّ إِذْ قَرَّبَا قُرْبَاناً فَتُقُبِّلَ مِن أَحَدِهِمَا وَلَمْ يُتَقَبَّلْ مِنَ الآخَرِ قَالَ لَأَقْتُلَنَّكَ قَالَ إِنَّمَا يَتَقَبَّلُ اللّهُ مِنَ الْمُتَّقِينَ

Artinya : "Ceritakanlah kepada mereka kisah kedua putera Adam (Habil dan Qabil) menurut yang sebenarnya, ketika keduanya mempersembahkan korban, maka diterima dari salah seorang mereka berdua (Habil) dan tidak diterima dari yang lain (Qabil). Ia (Qabil) berkata : "Aku pasti membunuhmu". Berkata Habil : "Sesungguhnya Allah hanya menerima (korban) dari orang yang bertaqwa."  (QS Al Maidah [5]:27).

2. Berbuat Baik Sesudah Bersalah

Sebagai manusia yang sering dikatakan tidak luput dari salah dan dosa, maka keburukan yang telah kita lakukan tidak boleh menjadi kebiasaan apalagi sampai membentuk karakter kepribadian yang buruk. Oleh karena itu, setelah bertaubat dari kesalahan, setiap muslim harus menghapus dan menutupi kesalahan itu dengan kebaikan sehingga perbuatan baik senantiasa mendominasi perjalanan hidup kita.

Banyak sekali kebaikan yang harus kita lakukan dalam hidup ini, karena itu rasanya tidak cukup waktu bagi kita untuk melaksanakan semuanya sehingga saat kesempatan berbuat baik sudah ada, setiap kita harus melakukannya sesegera mungkin agar jangan sampai kita menjadi orang yang menyesal, dan lebih tragis lagi adalah bila penyesalan itu terjadi dalam kehidupan nanti di akhirat.

3. Bila Mampu Tidak Meminta Bantuan

Hidup mandiri merupakan sesuatu yang amat penting bagi setiap orang sehingga tidak besar ketergantungannya kepada orang lain. Karena itu, Rasulullah saw amat menekankan kepada kita untuk bisa hidup mandiri. Dari sisi ekonomi, seorang muslim memang harus berusaha secara halal dan terhormat, sehingga mengemispun harus dihindari kecuali bila terpaksa yang keterpaksaan itupun tidak boleh berlangsung lama. Bila mengemis saja sudah jangan, apalagi mencuri dan sejenisnya, Rasulullah saw bersabda :
عَنْ قَبِيْصَةَ بْنِ مُخَارِقِ الْهِلاَلِيِّ رَضِىَ اللهُ عَنْهُ قَالَ: تَحَمَّلَتُ حَمَالَةً فَأَتَيْتُ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَسْأَلُهُ فِيْهَا, فَقَالَ: أَقِمْ حَتَّى تَأْتِيَنَا الصَّدَقَةُ, فَنَأْمُرَ لَكَ بِهَا. قَالَ: ثُمَّ قَالَ: يَا قَبِيْصَةُ, إِنَّ الْمَسْأَلَةَ لاَ تَحِلُّ إِلاَّ ِلأَحَدِ ثَلاَثَةٍ : رَجُلٌ تَحَمَّلَ حَمَالَةً فَحَلَّتْ لَهُ الْمَسْأَلَةُ حَتَّى يُصِيْبَهَا ثُمَّ يُمْسِكُ, وَرَجُلٌ أَصَابَتْهُ جَائِحَةٌ احْتَاجَتْ مَالَهُ فَحَلَّتْ لَهُ الْمَسْأَلَةُ حَتَّى يُصِيْبَ قِوَامًا مِنْ عَيْشٍ, أوْ قَالَ : سِدَادًا مِنْ عَيْشٍ. وَرَجُلٌ أَصَابَتْهُ فَاقَةٌ حَتَّى يَقُوْمَ ثَلاَثَةٌ مِنْ ذَوِى الْحِجَا مِنْ قَوْمِهِ : لقدْ أَصَابَتْ فُلاَنًا فَاَقَةٌ فَحَلَّتْ لَهُ الْمَسْأَلَةُ حَتَّى يُصِيْبَ قِوَامًا مِنْ عَيْشٍ, أوْ قَالَ : سِدَادًا مِنْ عَيْشٍ. فَمَا سِوَاهُنَّ مِنَ الْمَسْأَلَةِ يَا قَبِيْصَةُ, سُحْتًا يَأْكُلُهَا صَاحِبُهَا سُحْتًا

Qabishah bin Mukhariq al Hilal ra berkata : “aku pernah memikul tanggungan berat (diluar kemampuan), lalu aku datang kepada Rasulullah SAW untuk mengadukan hal itu. Kemudian beliau bersabda : “Tunggulah sampai ada sedekah yang datang kepada kami lalu kami perintahkan agar sedekah itu diberikan kepadamu”. Setelah itu beliau bersabda : “Hai Qabishah, sesungguhnya meminta-minta itu tidak boleh kecuali bagi salah satu dari tiga golongan, yaitu (1) orang yang memikul beban tanggungan yang berat (diluar kemampuannya), maka dia boleh meminta-minta sehingga setelah cukup lalu berhenti, tidak meminta-minta lagi. (2) Orang yang yang tertimpa musibah yang menghabiskan hartanya, maka dia boleh meminta sampai dia mendapatkan sekadar kebutuhan hidupnya. (3). Orang yang tertimpa kemiskinan sehingga tiga orang yang sehat pikirannya dari kaumnya menganggapnya benar-benar miskin, maka dia boleh meminta sampai dia memperoleh sekadar kebutuhan hidupnya. Sedangkan selain dari tiga golongan tersebut hai Qabishah, maka meminta-minta itu haram yang hasilnya bila dimakan juga juga haram.” (HR. Muslim).

Dalam melaksanakan sesuatu, sedapat mungkin seseorang bisa mengerjakannya sendiri, kecuali bila memang dituntut bekerja sama (amal jama’i). Karena itu jangan sampai kita meminta orang lain membantu kita untuk sesuatu yang tidak memerlukan bantuan, akibatnya kita malah menjadi orang yang suka menyuruh orang lain melakukan sesuatu, sedangkan kita hanya berleha-leha.

4. Melaksanakan Amanah.

Secara harfiyah, amanah artinya dipercaya. Secara khusus, amanah berarti mengembalikan sesuatu yang dititipkan oleh seseorang kepadanya. Adapun makna umumnya adalah menyampaikan atau melaksanakan sesuatu yang ditugaskan kepadanya. Sifat ini bukan hanya penting karena termasuk akhlak yang mulia, tapi justeru kualitas keimanan seseorang sangat tergantung salah satunya pada apakah ia bisa menjalankan amanah atau malah berkhianat. Oleh karena itu, dalam satu hadits, Rasulullah SAW bersabda :
لاَ إِيْمَانَ لِمَنْ لاَ أَمَانَةَ لَهُ، وَلاَدِيْنَ لِمَنْ لاَعَهْدَلَهُ.

Artinya : “Tidak (sempurna) iman seseorang yang tidak amanah, dan tidak (sempurna) agama seseorang yang tidak menunaikan janji.” (HR. Ahmad).

Karena amanah merupakan sesuatu yang sangat penting, maka Allah SWT memerintahkan kepada manusia untuk menunaikan amanah sebagaimana firman-Nya : 
إِنَّ اللهَ يَأْمُرُكُمْ أَن تُؤَدُّواْ الأَمَانَاتِ إِلَى أَهْلِهَا

Artinya : “Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanah kepada yang berhak menerimannya.” (QS An Nisa [4]:58).

Manakala seorang muslim sudah bisa menunaikan amanah dengan baik, seandainya dalam hidup ini ia sudah tidak punya apa-apa secara duniawi, ia masih tetap menjadi orang yang bahagia dalam arti bukan orang yang rugi, Rasulullah SAW bersabda :
أَرْبَعٌ إِذَا كُنَّ فِيْكَ فَلاَ عَلَيْكَ مِمَّا فَاتَكَ مِنَ الدُّنْيَا : حِفْظُ أَمَانَةٍ وَصِدْقُ حَدِيْثٍ وَحُسْنُ خَلِيْقَةٍ وَعِفَّةٌ مِنْ طُمْعَةٍ

Artinya : “Empat perkara yang apabila ada padamu, tidak akan merugikan lepasnya segala sesuatu dari dunia dari padamu, yaitu : memelihara amanah, tutur kata yang benar, akhlak yang baik dan bersih dari tamak.” (HR. Ahmad).

Manakala nasihat Nabi SAW diatas bisa kita laksanakan, maka kehidupan yang kita ajalani akan berlangsung dengan baik, di dunia maupun di akhirat.

Selasa, 03 Desember 2013

Cerita Hikmah, ANAK KUCING


ANAK KUCING

Telah berka Asy-syibly, “Apabila engkau menginginkan ketenangan bersama Allah, maka bercerailah dengan nafsumu.” Artinya tidak menuruti apa yang menjadi keinginannya.

Telah ditanyakan keadaan Asy-Syibly di dalam mimpi setelah beliau wafat, maka beliau menjawab, “Allah Ta’ala berfirman kepadaku,"Apakah engkau mengetahui dengan sebab apa Aku mengampunimu ?”
Maka aku menjawab, “Dengan amal baikku”.
Allah Ta’ala berfirman,”Tidak”.
Aku menjawab, “Dengan ikhlas dalam ubudiyahku”.
Allah Ta’ala berfirman, “Tidak”.
Aku menjawab,”Dengan hajiku dan puasaku ?”
Allah Ta’ala berfirman, “Tidak”.
Aku menjawab, “Dengan hijrahku mengunjungi orang-orang shaleh untuk mencari ilmu”.
Allah Ta’ala berfirman,”Tidak”.
Akupun bertanya, “Wahai Tuhanku, kalau begitu dengan apa ?”
Allah Ta’ala menjawab, “Apakah engkau ingat ketika engkau berjalan di Baghdad kemudian engkau mendapati seekor anak kucing yang masih kecil dan lemah karena kedinginan, dan ia menggigil karenanya. Kemudian engkau mengambilnya karena rasa kasihan kepada anak kucing itu dan engkau hangatkan ia ?”
Aku menjawab, “Ya”.
Maka berfirmanlah Allah Ta’ala, “Dengan kasih sayangmu kepada anak kucing yang masih kecil itulah Aku menyayangimu”.

Cerita Hikmah, JADI SAUDARA SETAN DENGAN 50 DINAR



JADI SAUDARA SETAN DENGAN 50 DINAR

Pada zaman dahulu ada seorang laki-laki yang sudah lama menikah, namun belum dikarunia anak, sebut saja namanya Fulan. Entah putus asa atau karena nekat atau jengkel, si Fulan suatu hari bernadzar, "Seandainya aku dikarunia anak oleh Allah, aku akan bersedekah kepada saudara-saudaranya setan masing-masing 50 dinar."

Wallahu A'lam, apakah karena nazarnya atau memang sudah menjadi kehendak Allah SWT, tak lama kemudian istrinya hamil dan melahirkan seorang putra. Betapa gembiranya si Fulan dan istrinya mendapatkan karunia tersebut.

SETAN INGATKAN NADZARNYA

Pada suatu malam, Fulan bermimpi bertemu dengan setan di dalam tidurnya, setan berkata, "Wahai Fulan, jangan lupakan nadzarmu untuk bersedekah kepada saudara-saudaraku." "Siapakah saudara-saudaramu?" tanya Fulan. "Carilah pezina, pemabuk, penjudi, anak yang durhaka kepada orang tuanya dan orang yang pelit serta serakah, mereka itulah saudara-saudaraku."  jawab setan.

Setelah terbangun dari tidurnya, tanpa pikir panjang ia langsung mengambil uangnya dan melangkah mencari saudara-saudara setan yang disebutkan dalam mimpi itu. Awalnya si Fulan mencari saudara setan di kampungnya, namun dia tidak menemukan seorang pun. Akhirnya ia berjalan menuju desa sebelah.

Orang pertama yang dijumpai adalah seorang pezina. Ketika disodorkan uang sebanyak 50 dinar, pezina heran dan bertanya, "Dalam rangka apa engkau memberiku uang ini?". Si Fulan kemudian menceritakan mimpi yang dia alami. Mendengar cerita mimpi itu, sang pezina langsung saja bersujud dan menangis serta bertobat kepada Allah SWT. Sang pezina tidak mau kalau dirinya dikatakan saudarnya setan, dan uangnya ditolak mentah-mentah.

Si Fulan berjalan lagi mencari saudaranya setan, dan orang kedua yang ditemui adalah sang pemabuk. Langsung saja si Fulan menyodorkan uang 50 dinar kepada pemabuk itu. Sang pemabuk bertanya, "Kenapa engkau meberiku uang sebanyak ini, padahal aku adalah pemabuk yang suka menhambur-hamburkan uang untuk membeli minuman keras?" Si Fulan menjawab, "Justru itulah aku memberimu uang 50 dinar ini agar kamu bisa membeli minuman keras." Lalu si Fulan menceritakan mimpinya. Mendengar penuturan si Fulan, pemabuk itu pun jatuh tersungkur, langsung sujud mohon ampun kepada Allah SWT, istighfar diucapkannya berulang kali dan si pemabuk tak mau menjadi saudara kembarnya setan sedikitpun. Dan ia pun tidak mau menerima uang itu.

Penolakan yang sama juga dialami oleh penjudi dan anak yang durhaka kepada orang tuanya. Dengan langkah lemas si Fulan mencari satu lagi orang yang dianggap saudaranya setan ini. Lama dia mencari dan akhirnya bertemulah dia dengan si pelit bakhil. Tak menunggu lama, si Fulan langsung menuju rumah si pelit ini. Dalam hati, si Fulan terbersit rasa kekhawatiran, si pelit juga pasti akan menolak pemberian 50 dinar yang dibawanya.

"Assalamu'alaikum...," ucap si Fulan. "Ada keperluan apa?" jawab si pelit. "Aku ingin memberimu uang 50 dinar," kata si Fulan dari dalam rumahnya. Begitu mendengar kata uang, si pelit langsung saja membuka pintu rumahnya dan segera menyambar kantong uang yang ada di tangan si Fulan. "Mengapa engkau memberiku uang sebanyak ini, apa kau pernah punya hutang kepadaku?" tanya si pelit. Lalu si Fulan menceritakan nazar serta mimpi yang dialaminya, dan tak lupa dia ceritakan juga pertemuannya dengan pezina, pemabuk, penjudi dan anak yang durhaka kepada orang tuanya. Mendengar kisah yang disampaikan si Fulan, Si Pelit ini langsung saja memegang tangan si Fulan sambil berkata, "Kalau mereka tidak mau menerima uangnya, berikan saja kepadaku," bisik si pelit. Dengan mata terbelalak, si Fulan yang bernadzar itu menyerahkan uangnya dan beranjak pergi dari rumah si pelit seraya berkata, "ENGKAU BENAR-BENAR SAUDARA KEMBARNYA SETAN."

Sabtu, 30 November 2013

Info, FAKTA SEORANG IBU



FAKTA SEORANG IBU
1. Wanita menggendong janin / buah hatinya dalam kandungannya selama + - 9 bulan 10 hari tanpa sedikitpun waktu melepaskannya.
Jika diasumsikan rata-rata berat kandungannya adalah 1 kg maka selama itu wanita menggendong beban seberat (1 kg x 30 hari x 9 bulan) + 10 hari = 2.700 kg atau 2,7 Ton!!!.
Sesudah melahirkan wanita masih saja menggendong bayinya, sedangkan seorang pria menggendong anaknya sebentar saja sudah merasa lelah, capek, dan lain-lain alasan.
2. Setiap hari seorang wanita memasak untuk dirinya dan keluarganya. Jika diasumsikan seorang wanita memasak mulai umur 17 hingga 55 (berarti 38 tahun) dan setiap hari diasumsikan ia memasak untuk 2 orang maka ia memasak sebanyak untuk 2 x 365 x 38 = 27.740 orang.
3. Setiap hari wanita membersihkan rumah / tempat aktivitasnya misalnya menyapu. Misal diasumsikan setiap hari ia membersihkan ruangan/rumah berukuran 4 x 10 = 40 m2 dan ia menyapu sejak usia 15 tahun hingga 45 tahun (berarti 30 tahun) maka ia membersihkan seluas 40 x 365 x 15 = 219.000 m2. atau seluas 20 x lapangan sepakbola.
4. Jika setiap hari seorang wanita mencuci piring yang diasumsikan mempunyai tinggi tumpukan 20 cm dan mencuci selama 30 tahun maka tingginya mencapai 20 x 365 x 30 = 219.000 cm = 2.190 m atau sekitar 15 x tinggi monas atau 4 x tinggi menara kembar Petronas malaysia. Belum ada bangunan di dunia yang mencapai tinggi 2.190 m.
5. Jika setiap hari seorang wanita mencuci baju dengan asumsi panjang jemuran 5 meter setiap hari maka selama 30 tahun panjang jemuran akan mencapai = 5 x 365 x 30 = 54.750 m = 54,7 km.
LUAR BIASA .... Dahsyatnya kekuatan seorang ibu (wanita). Tentu saja masih banyak lagi kekuatan ibu yang tidak terpikirkan oleh kita. Ketika melahirkan kita pun, seorang ibu menggunakan semua dayanya untuk membuat kita muncul dalam dunia ini, dengan kekuatan antara hidup dan mati.

Pernah mendengar pepatah, “Dibalik kesuksesan seorang pria terdapat wanita hebat di belakangnya.” Pepatah ini ternyata juga benar, seorang ibu (wanita) mempunyai kekuatan tersembunyi untuk melakukan hal itu.
Ada suatu riwayat yang mengutamakan seorang ibu, menunjukkan bagaimana kedudukan ibu (wanita) dalam Islam itu mulia.
عن أبي هريرة رضي الله عنه قال : جاء رجلٌ إلى رسول الله صلى الله عليه وسلم فقال : يا رسول الله، من أحق الناس بحسن صحابتي ؟، قال : أمك قال : ثم من ؟ قال أمك قال : ثم من ؟ قال أمك قال : ثم من ؟ قال أبوك . متفق عليه .
Dari Abu Hurairah ra., ia berkata : Seorang laki-laki datang menghadap Rasulullah SAW. dan bertanya : ”Siapakah manusia yang paling berhak untuk aku pergauli dengan baik ?” Rasulullah SAW Menjawab : “Ibumu.” Dia bertanya lagi : “Kemudian siapa lagi ?” Rasulullah SAW menjawab : “ibumu.” Dia bertanya lagi : “Kemudian siapa lagi ?” Rasulullah SAW menjawab : “ibumu.” Dia bertanya lagi : “Kemudian siapa lagi ?” Rasulullah SAW menjawab lagi : “Kemudian ayahmu.” (Muttafaq ‘alaih).
Oleh karena itu wahai saudaraku…
Muliakanlah ...!  Hormatilah ...! & Doakanlah selalu IBUMU.....!

Kamis, 21 November 2013

Gambar, KALIGRAFI ISLAM 2

Kaligrafi Syahadat 

Kaligrafi Islam syahadat

kaligrafi islam Muhammad wallpaper

lukisan

Love You Allah

 




https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjcrA2EoxLyWddKbfHlOWcjRfF0t26rBno7zPq2j3luFIcs3pcN6guUSolksACP3AkEHF5fkWx3n1aLvaf0PFQExGOjUBY0uMK9Fi2W_hv-GbaLrRQlTpzZL53c88HTgxLwufNKvS-e-mCY/s1600/kaligrafi+terbaik+didunia.jpg

Kaligrafi asmaul husna wallpaper

Asmaul Husna kaligrafi

kaligrafi arab asmaul husna

Gambar, KALIGRAFI ISLAM 1

Kaligrafi Islam Alloh 

kaligrafi islam photo: Basmallah Kaligrafi_017.jpg 

kaligrafi islam photo: http://sembilan-bintang.blogspot.com/ gambar_islami.jpg


kaligrafi islam photo: Kaligrafi Kaligrafi_016.jpg

Humor, CERITA LUCU 1



DO'A INGIN NAIK GAJI

Edisi Infotainment :
Ya Tuhan.. kalau ada kenaikan gaji, segerakanlah.. kalau tidak ada, jauhkahlah gosipnya....

Edisi Pak Tarno :
Ya Tuhan.. kalau ada kenaikan gaji, segerakanlah.. kalau tidak ada, tolong dibantu ya....!! Binsalabim jadi apa Prokk... Prokk... Proookk...

Edisi ngotot :
Ya Tuhan.. kalau ada kenaikan gaji, segerakanlah.. kalau tidak ada, tolong diadakan... Tolong Tuhan wujudkanlah....

Edisi Bang Haji Rhoma Irama :
Ya Tuhan.. kalau ada kenaikan gaji, segerakanlah.. kalau tidak ada, TERR...LAA....LLLUUUUU.......

Edisi Penipu :
Ya Tuhan.. kalau ada kenaikan gaji, segerakanlah.. kalau tidak ada, tolong isi pulsa Mama, Mama lagi dijalan...

Edisi SBY :
Ya Tuhan.. kalau ada kenaikan gaji, segerakanlah.. kalau tidak ada, saya hanya bisa prihatin...

Edisi Nawar :
Ya Tuhan.. kalau ada kenaikan gaji, segerakanlah.. kalau tidak ada, tolong jam kerjanya dikurangin....

Edisi Bondan ft Fade2Black :
Ya Tuhan.. kalau ada kenaikan gaji, segerakanlah.. kalau tidak ada, ya sudahlahhh....

Edisi OVJ :
Ya Tuhan.. kalau ada kenaikan gaji, segerakanlah.. kalau tidak ada, kita demo langsung ke Te...Kaa....Peee.......

Edisi Aa Gym :
Ya Tuhan.. kalau ada kenaikan gaji, segerakanlah.. kalau tidak ada, jagalah hati.. jangan kau nodai...


Surat Cinta Penjual Buah vs Penjual Sayur

Penjual buah yang patah hati pada penjual sayur mengirimkan sebuah surat yang isinya :

Surat Penjual Buah
Wajahmu memang MANGGIS, watakmu juga MELON kolis, tapi hatiku NANAS karena cemburu, SIRSAK nafasku, hatiku ANGGUR lebur, ini DELIMA dalam hidupku, memang ini juga SALAKku, jarang APEL di malam minggu, ya tuhan.. mohon BELIMBING-MU.. kalau memang perPISANGan ini yang terbaik untukku. SEMANGKA kau bahagia dengan pria lain... SAWO nara....
Dari : DURIANTO.

Tak lama kemudian Si penjual sayur pun membalasnya

Surat Penjual Sayur
Membalas KENTANG suratmu itu, BROKOLI-KOLI sudah kubilang, jangan tiap kali datang rambutmu selalu KUCAI, JAGUNGmu dak pernah dicukur, disuruh datang malam minggu, ehh nongolnya hari LABU. Ditambah kondisi keuanganmu yang makin hari makin PARE. kalau mau nelpon aku saja, kau mesti ke WORTEL. Terus TERONG aja, cintaku padamu sudah lama  TOMAT. jangan KANGKUNG aku lagi, aku mau hidup SELEDRI.. CABE deeeeehh........!!!
Dari : SAWITRI.


Seorang Gila lagi ketawa-ketiwi sendirian dipinggir jalan. Kemudian lewatlah seorang membawa kambing buat kurban…
Orang gila : Hari genee jalan-jalan bawa Monyet… capcay deeehhhh.
Orang lewat : Dasar gilaa, yang begini namanya kambing tau, bukan monyet !!!
Orang gila : helllllooooo… pleaseeeee dueechhh… gua kan ngomong sama kambing loe, bukan sama elu..


Tiba-tiba seorang pembeli masuk ke toko Donat dan langsung menemui pelayan.
Pembeli : “Mbak !! Mana manager toko donat ini. Saya mo komplain.”
Pelayan : (Sambil ketakutan) : “Em.. emang ada apa ya pak?”
Pembeli : “Masak, saya beli donat 10 biji, bolong semua????”
Pelayan : @%**#!!@ (Gubrak, ngambil bata siap dilempar)

Cerita Hikmah, 3 KARUNG BERAS



3 KARUNG BERAS

Ini adalah makanan yang tidak bisa dibeli dengan uang. Kisah ini adalah kisah nyata sebuah keluarga yang sangat miskin, yang memiliki seorang anak laki-laki. Ayahnya sudah meninggal dunia, tinggalah ibu dan anak laki-lakinya untuk saling menopang. Ibunya bersusah payah seorang membesarkan anaknya, saat itu kampung tersebut belum memiliki listrik. Saat membaca buku, sang anak tersebut diterangi sinar lampu minyak, sedangkan ibunya dengan penuh kasih menjahitkan baju untuk sang anak.

Saat memasuki musim gugur, sang anak memasuki sekolah menengah atas. Tetapi justru saat itulah ibunya menderita penyakit rematik yang parah sehingga tidak bisa lagi bekerja disawah.

Saat itu setiap bulannya murid-murid diharuskan membawa tiga puluh kg beras untuk dibawa kekantin sekolah. Sang anak mengerti bahwa ibuya tidak mungkin bisa memberikan tiga puluh kg beras tersebut. Dan kemudian berkata kepada ibunya: " Ma, saya mau berhenti sekolah dan membantu mama bekerja disawah". Ibunya mengelus kepala anaknya dan berkata : "Kamu memiliki niat seperti itu mama sudah senang sekali tetapi kamu harus tetap sekolah. Jangan khawatir, kalau mama sudah melahirkan kamu, pasti bisa merawat dan menjaga kamu. Cepatlah pergi daftarkan kesekolah nanti berasnya mama yang akan bawa kesana".

Karena sang anak tetap bersikeras tidak mau mendaftarkan kesekolah, mamanya menampar sang anak tersebut. Dan ini adalah pertama kalinya sang anak ini dipukul oleh mamanya. Sang anak akhirnya pergi juga kesekolah. Sang ibunya terus berpikir dan merenung dalam hati sambil melihat bayangan anaknya yang pergi menjauh. Tak berapa lama, dengan terpincang-pincang dan nafas tergesa-gesa Ibunya datang kekantin sekolah dan menurunkan sekantong beras dari bahunya.

Pengawas yang bertanggung jawab menimbang beras dan membuka kantongnya dan mengambil segenggam beras lalu menimbangnya dan berkata : " Kalian para wali murid selalu suka mengambil keuntungan kecil, kalian lihat, disini isinya campuran beras dan gabah. Jadi kalian kira kantin saya ini tempat penampungan beras campuran".

Sang ibu ini pun malu dan berkali-kali meminta maaf kepada ibu pengawas tersebut.

Awal Bulan berikutnya ibu memikul sekantong beras dan masuk kedalam kantin. Ibu pengawas seperti biasanya mengambil sekantong beras dari kantong tersebut dan melihat. Masih dengan alis yang mengerut dan berkata: "Masih dengan beras yang sama". Pengawas itupun berpikir, apakah kemarin itu dia belum berpesan dengan Ibu ini dan kemudian berkata : "Tak perduli beras apapun yang Ibu berikan kami akan terima tapi jenisnya harus dipisah jangan dicampur bersama, kalau tidak maka beras yang dimasak tidak bisa matang sempurna.

Selanjutnya kalau begini lagi, maka saya tidak bisa menerimanya".

Sang ibu sedikit takut dan berkata : "Ibu pengawas, beras dirumah kami semuanya seperti ini jadi bagaimana? Pengawas itu pun tidak mau tahu dan berkata : "Ibu punya berapa hektar tanah sehingga bisa menanam bermacam- macam jenis beras". Menerima pertanyaan seperti itu sang ibu tersebut akhirnya tidak berani berkata apa-apa lagi.

Awal bulan ketiga, sang ibu datang kembali kesekolah. Sang pengawas kembali marah besar dengan kata-kata kasar dan berkata: "Kamu sebagai mama kenapa begitu keras kepala, kenapa masih tetap membawa beras yang sama. Bawa pulang saja berasmu itu !".

Dengan berlinang air mata sang ibu pun berlutut di depan pengawas tersebut dan berkata : "Maafkan saya bu, sebenarnya beras ini saya dapat dari mengemis". Setelah mendengar kata sang ibu, pengawas itu kaget dan tidak bisa berkata apa-apa lagi. Sang ibu tersebut akhirnya duduk diatas lantai, menggulung celananya dan memperlihatkan kakinya yang sudah mengeras dan membengkak.

Sang ibu tersebut menghapus air mata dan berkata : "Saya menderita rematik stadium terakhir, bahkan untuk berjalan pun susah, apalagi untuk bercocok tanam. Anakku sangat mengerti kondisiku dan mau berhenti sekolah untuk membantuku bekerja disawah. Tapi saya melarang dan menyuruhnya bersekolah lagi."

Selama ini dia tidak memberi tahu sanak saudaranya yang ada dikampung sebelah. Lebih-lebih takut melukai harga diri anaknya. Setiap hari pagi-pagi buta dengan kantong kosong dan bantuan tongkat pergi kekampung sebelah untuk mengemis. Sampai hari sudah gelap pelan-pelan kembali kekampung sendiri. Sampai pada awal bulan semua beras yang terkumpul diserahkan kesekolah.

Pada saat sang ibu bercerita, secara tidak sadar air mata Pengawas itupun mulai mengalir, kemudian mengangkat ibu tersebut dari lantai dan berkata: "Bu sekarang saya akan melapor kepada kepala sekolah, supaya bisa diberikan sumbangan untuk keluarga ibu." Sang ibu buru- buru menolak dan berkata : "Jangan, kalau anakku tahu ibunya pergi mengemis untuk sekolah anaknya, maka itu akan menghancurkan harga dirinya. Dan itu akan mengganggu sekolahnya. Saya sangat terharu dengan kebaikan hati ibu pengawas, tetapi tolong ibu bisa menjaga rahasia ini."

Akhirnya masalah ini diketahui juga oleh kepala sekolah. Secara diam-diam kepala sekolah membebaskan biaya sekolah dan biaya hidup anak tersebut selama tiga tahun. Setelah Tiga tahun kemudian, sang anak tersebut lulus masuk ke perguruan tinggi qing hua dengan nilai 627 point.

Dihari perpisahan sekolah, kepala sekolah sengaja mengundang ibu dari anak ini duduk diatas tempat duduk utama. Ibu ini merasa aneh, begitu banyak murid yang mendapat nilai tinggi, tetapi mengapa hanya ibu ini yang diundang. Yang lebih aneh lagi disana masih terdapat tiga kantong beras.

Pengawas sekolah tersebut akhirnya maju kedepan dan menceritakan kisah sang ibu ini yang mengemis beras demi anaknya bersekolah. Kepala sekolah pun menunjukkan tiga kantong beras itu dengan penuh haru dan berkata : "Inilah sang ibu dalam cerita tadi."

Dan mempersilakan sang ibu tersebut yang sangat luar biasa untuk naik keatas mimbar.

Anak dari sang ibu tersebut dengan ragu-ragu melihat kebelakang dan melihat gurunya menuntun mamanya berjalan keatas mimbar. Sang ibu dan sang anakpun saling bertatapan. Pandangan mama yang hangat dan lembut kepada anaknya. Akhirnya sang anak pun memeluk dan merangkul erat mamanya dan berkata:

"Oh Mamaku..................

Info, MACAM-MACAM CIUMAN



Macam-macam Ciuman

وَالْقُبْلَةُ خَمْسَةُ أَقْسَامٍ : قُبْلَةُ مَوَدَّةٍ نَحْوُ قُبْلَةِ الْأَصْلِ لِفَرْعِهِ فِي الْخَدِّ ، وَقُبْلَةُ رَحْمَةٍ وَهِيَ قُبْلَةُ الْفَرْعِ لِلْأَصْلِ عَلَى الرَّأْسِ ، وَقُبْلَةُ شَفَقَةٍ كَقُبْلَةِ الْأُخْتِ لِلْأَخِ عَلَى الْجَبْهَةِ . وَقُبْلَةُ تَحِيَّةٍ وَهِيَ قُبْلَةُ الْمُؤْمِنِينَ فِيمَا بَيْنَهُمْ عَلَى الْيَدِ . وَقُبْلَةُ شَهْوَةٍ كَقُبْلَةِ الزَّوْجِ لِزَوْجَتِهِ عَلَى الْفَمِ .

Ciuman itu ada 5 macam :

1. Ciuman Kasih, seperti ciuman orang tua kepada anaknya di pipi.

2. Ciuman Sayang, seperti ciuman anak kepada orang tuanya di kepala.

3. Ciuman Belas kasih, seperti ciuman kakak pada adiknya di dahi.

4. Ciuman Penghormatan, seperti ciuman seorang mukmin kepada mukmin yang lain di tangan.

5. Ciuman Syahwat, seperti ciuman suami pada istrinya di bibir.

Selasa, 19 November 2013

Amalan, 4 AMALAN SEBELUM TIDUR



4 Amalan Sebelum Tidur

Rasulullah SAW berpesan kepada Aisyah ra : "Ya Aisyah janganlah kamu tidur, sebelum melakukan empat perkara, yaitu :

1. Menghatamkan Al-Qur’an.
2. Membuat para nabi memberimu syafaat di hari akhir.
3. Membuat orang-orang islam meridhoimu.
4. Kamu melaksanakan haji dan umroh."

Aisyah bertanya : “Ya Rasulullah…. Bagaimana mungkin aku dapat melaksanakan empat perkara itu ?”

Rasul tersenyum dan bersabda :  "Jika kamu mau tidur, bacalah Al-Ikhlas tiga kali maka seakan-akan kamu telah mengkhatamkan Al Qur’an.

بسم الله الرحمن الرحيم   قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ (1) اللَّهُ الصَّمَدُ (2) لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ (3) وَلَمْ يَكُنْ لَهُ كُفُوًا أَحَدٌ (4)

Kemudian bacalah sholawat untukku dan para nabi sebelum aku tiga kali, maka kami semua akan memberi syafaat padamu di hari kiamat.

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى جَمِيْعِ الْأَنْبِيَاءِ وَالْمُرْسَلِيْنَ

Lalu beristighfarlah untuk para muslimin satu kali maka mereka akan meridhoimu.

اَللَّهُمَّ اغْفِرْلِي وَلِوَالِدَيَّ وَلِجَمِيْعِ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ

Setelah itu bacalah Tasbih, Tahmid, Tahlil dan Takbir tujuh kali, maka seakan-akan kamu telah melaksanakan ibadah haji dan umroh”.

سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ ِللهِ وَلَا اِلَهَ إِلَّا اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ